Sabtu, 13 Maret 2010

Menjadi seorang yang baik dan penuh kasih

Sudah banyak perdebatan dan perselisihan antar umat agama.
Masing-masing agama pasti memiliki dasar pemikiran dan Iman yang kuat.

Dalam kitab kita masing-masing terdapat ayat-ayat yang membenarkan bahwa hanya melalui agama atau Nabi kita sajalah kita bisa diselamatkan.

Mungkin karena potongan ayat-ayat tersebut lah yang sering membuat pertikaian ...karena kita masing-masing menjadi merasa yang paling benar. Dan memang seolah-olah didukung dan dibenarkan oleh ayat-ayat tersebut.

Hanya mempelajari potongan-potongan ayat mungkin bisa menyesatkan.
Dalam mempelajari agama, seharusnya kita membaca Kitab secara keseluruhan terlebih dahulu. Maka kita akan menemukan banyak sekali ayat-ayat yang terlihat bertentangan, tetapi sebenarnya juga saling mendukung.
Seperti sebuah puzzle yang terlihat kacau dan tidak beraturan, kita harus merangkainya ..barulah kita akan mengerti dan mengenal Allah lebih dalam. Amin.

Usaha mencari Kebenaran Hakiki seperti menguliti bawang merah untuk mencari intinya. Selapis kulitnya dikelupas, maka akan ada lagi kulit di bawahnya ..begitu seterusnya.

Percayakah bahwa Tuhan Maha Kuasa ?
Bila percaya, mengapa manusia harus membela Tuhannya dengan melukai orang lain ?
Sebenarnya bila Tuhan ingin kita menjadi muslim, maka cukuplah Tuhan berfirman. Bila Tuhan ingin kita menjadi kristen, maka cukuplah Tuhan berfirman.
Tetapi Tuhan tidak melakukannya, karena Tuhan Yang Maha Kuasa tidak ingin memaksa ..Tuhan hanya berbisik kepada kita dan tidak memaksakannya. ”Zzzt maukah Anda menjadi Kristen atau Muslim yang baik ?”

Mengapa Tuhan tidak ingin memaksakan ?
Karena manusia diciptakan sebagai makhluk yang tertinggi yang memiliki akal dan budi. Manusia telah diberikan kebebasan, bebas untuk berteman dg iblis dan menjadi jahat. Tetapi juga bebas untuk berteman dengan Tuhan dan menjadi baik.

Jangan lah menjadikan agama menjadi sumber perselisihan.
Agama diciptakan untuk membantu agar hidup kita tidak rusak.
Agama diciptakan untuk manusia, bukan sebaliknya manusia diciptakan untuk Agama.

Jangan tulisan ini menjadi debat yang semakin panjang ya. Karena perdebatan seperti ini seperti usaha menguliti bawang merah untuk mencari intinya. Selapis kulitnya dikelupas, maka akan ada lagi kulit di bawahnya ..begitu seterusnya tidak akan ada habis-habisnya.

Menjadi seorang yang baik dan penuh kasih ..itulah yang Tuhan inginkan

Begitu dulu ya.

(^ _~)V